GOOGLING..!

Minggu, 11 Maret 2012

Menikmati Bogowonto Pertanian Purworejo

Beras organik bermanfaat untuk penderita pernyakit diabetes - beras organik adalah beras yang dihasilkan melalui proses organis yang ditanam di tanah yang ramah lingkungan, 100% tidak menggunakan pestisida kimia. Penanamannya menggunakan kompos dan pupuk hijauan maupun pupuk bio hayati serta pemberantasan hama menggunakan pestisida alami yang dihasilkan dari daun-daunan dan buah-buahan yang difermentasikan secara alami. Proses organis itu sendiri akan dapat memperbaiki struktur dan kesuburan tanah, serta membangun ekosistem yang berkelanjutan.

Dapat dikatakan, beras organik bebas dari unsur pestisida kimia yang oleh karenanya sangat baik dikonsumsi setiap hari. Dengan kadar gula yang sangat rendah, beras organik dapat dikonsumsi oleh penderita diabetes mellitus (kencing manis), penderita autis, serta dapat dikonsumsi oleh mereka yang tengah menjalani program diet. Rasa khas beras organik yang membedakannya dengan beras non organik adalah rasa lebih pulen dan tidak mudah basi. Nasi yang diolah dari beras organik dapat bertahan selama dua hari (48 jam) tanpa perlu menyimpannya di dalam lemari pendingin.

Beras organik ada beberapa macam warna yakni: hitam, merah, coklat dan putih. Tak heran kalau masyarakat sering menyebutnya beras herbal.

Aroma dan rasa beras organik Indonesia bila sudah dimasak sangat berbeda dibanding beras organik yang berasal dari India, Thailand atau negara lainnya. Beras organik dari Indonesia mempunyai keunggulan rasa lebih enak karena struktur tanahnya. Aromanya harum dan tahan lama penyimpanannya.

Kelebihan Beras Organik dari Beras Non Organik
Keunggulan beras organik dari beras non organik adalah memiliki kandungan nutrisi dan mineral tinggi, kandungan glukosa, karbohidrat dan proteinnya mudah terurai, sehingga aman dan sangat baik dikonsumsi penderita diabetes dan baik untuk program diet, mencegah kanker, jantung, asam urat, darah tinggi dan vertigo.

Jenis dan Manfaat Beras Organik
Mungkin belum banyak yang mengetahui kalo beras organik tersedia dengan tidak hanya warna putih tapi bermacam warna. Manfaat dari beras organik bisa dibagi berdasarkan warnanya. Diharapkan setelah anda mengetahui manfaat dari beras organik berdasarkan warna, anda jadi lebih mengetahui beras warna apa yang sesuai dengan kebutuhan anda.

Manfaat Beras Organik Warna Putih
Beras organik warna putih merupakan jenis beras yang paling banyak dikonsumsi. Beras organik warna putih jika dibandingkan dengan beras putih un-organik sangatlah berbeda, karena rasanya lebih pulen dan lebih wangi. Juga tidak mengandung pestisida kimia sehingga sangat aman untuk dikonsumsi. Beras organik warna putih masih memiliki kandungan nutrisi dan mineral yang tinggi.

Manfaat Beras Organik Warna Hitam
Dari sisi khasiat gizi ternyata pigmen beras yang berwarna hitam mempunyai khasiat paling baik dibanding beras organik warna lainnya. Beras organik warna hitam sangat berbeda dibanding ketan hitam, baik rasa, aroma maupun penampilannya. Sangat spesifik dan unik. Bila sudah dimasak beras organik warna hitam warnanya benar-benar hitam pekat. Rasanya enak dan aromanya menimbulkan selera makan.

Manfaat beras organik warna hitam memiliki khasiat sebagai berikut:
* Meningkatkan ketahanan tubuh terhadap penyakit
* Menurunkan kadar gula darah (baik untuk penderita diabetes)
* Memperbaiki kerusakan sel hati (hepatitis dan chirrosis)
* Mencegah gangguan fungsi ginjal
* Mencegah kanker/tumor
* Memperlambat penuaan (Antiaging)
* Sebagai Antioksi dan
* Membersihkan kolesterol dalam darah (baik untuk diet)
* Mencegah anemia
* Menurunkan tekanan darah (orang bertekanan darah rendah sebaiknya menggunakan beras ini dengan dicampur beras merah, perbandingan 1 : 1)

Manfaat Beras Organik Warna Merah

Manfaat beras organik warna merah memiliki khasiat sebagai berikut:
* Mencegah sembelit.
* Baik untuk diet.
* Mencegah berbagai penyakit saluran pencernaan.
* Meningkatkan perkembangan otak.
* Menurunkan kolesterol darah.
* Mencegah kanker dan penyakit degenaratif.
* Menyehatkan jantung.
* Memiliki kandungan vitamin B1 dan mineral lebih tinggi dari pada beras putih.
* Mengandung lebih banyak magnesium, yang sangat baik untuk kesehatan kardiovaskular (jantung).
* Kaya akan fiber dan asam lemak. Kandungan fibernya yang tinggi dapat mencegah sembelit, sehingga memperlencar pencernaan. Sedangkan kandungan fiber yang tinggi juga membuat anda lebih kenyang dan tidak mudah lapar.
* Kaya akan asam amino.

Salah satu cara memasak beras merah yang diketahui adalah dengan tehnik Gamma Aminobtyric Acid (GABA) atau Germinated Brown Rice (GBR) yang dapat meningkatkan hormon pertumbuhan pada manusia.

Manfaat Beras Organik Warna Cokelat
Warnanya memang cokelat, aroma dan rasanya sangat khas, mirip ketan. beras organik warna cokelat adalah beras yang tidak digiling atau setengah digiling, jadi bisa dikatakan mempunyai rasa sedikit seperti kacang dan lebih kenyal daripada beras putih. Meskipun lebih cepat basi, tetapi beras organik warna cokelat lebih bernutrisi.

Perbedaan beras organik warna cokelat dan beras putih sebenarnya tidak terlalu jauh. Perbedaan keduanya terletak pada pemrosesan dan kandungan nutrisinya. Jika lapisan terluar atau kulit ari atau sekam dari biji padi dikupas maka hasilnya adalah beras organik warna cokelat. Namun jika lapisan dalam atau kulit padi juga dikupas, maka hasilnya adalah beras putih biasa.

Beberapa jenis vitamin dan mineral akan hilang dalam proses penggilingan butir padi. Akibatnya, beberapa nutrisi yang hilang seperti vitamin B1, B3, dan besi seringkali ditambahkan kembali pada beras putih sehingga berlabel “diperkaya” (enriched). Sementara pada beras organik warna cokelat, satu jenis mineral yang tidak perlu ditambahkan adalah magnesium.

Cara Memasak Beras Organik
1. Bilas sekali saja (tergantung kebiasaan), 3 gelas beras organik kemudian masukkan ke dalam wadah penanak nasi.
2. Masukan 4,5 gelas air ke dalam wadah penanak nasi, jika ingin lebih pulen tambahkan air kemudian masukkan ke dalam wadah penanak nasi.
3. Selama proses memasak jangan membuka dan mengaduk beras sehingga aroma beras tetap terjaga.
4. Setelah matang, Nasi siap dihidangkan untuk disantap. Lebih Nikmat dalam keadaan panas.

Kelebihan dan Manfaat Beras Organik dengan Beras Biasa
Kelebihan dan manfaat beras organik dengan beras biasa untuk kesehatan - Perkataan 'organik' sebenarnya bermaksud 'berasal dari tanah'. Singkatnya, membawa arti 'asli', alami, tidak tercemar dan lain-lain', yaitu sifat-sifat produk pertanian yang dapat digunakan setiap hari. Beberapa contoh produk organik termasuk sayur-sayuran, vitamin, pasta gigi, sabun, sabun cuci dan lain sebagainya.
Bapak teori organik, Dr. Henry Chang, menyatakan bahwa "makanan organik" berarti seluruh produk pertanian yang bebas dari pupuk kimia, bahan kimia atau bahan tambahan sejak permulaan, yaitu seluruhnya alami.

Lalu apa kelebihan dari padi organik jika dibandingkan dengan beras dari padi yang bukan organik?
Manfaat Padi Organik
* Bekerja membersihkan darah.
* Membuang racun yang menumpuk dalam sel.
* Membantu regenerasi sel-sel baru.
* Menjaga keseimbangan kadar asam basa tanpa obat-obatan, vitamin atau pun suplemen tambahan.

Kelebihan-Kelebihan Padi Organik
* Memiliki kandungan gizi yang lebih baik. Makanan organik rata-rata mempunyai kandungan vitamin C, mineral, serta phytonutrients (bahan dalam tanaman yang dapat melawan kanker) yang lebih tinggi ketimbang bahan pangan konvensional.
* Makanan organik lebih tahan lama hingga tidak mudah basi.
* Menghemat proses produksi dan mengurangi tingkat kerusakan lingkungan.

Bahaya makanan non organik
a. Efek unsur dan pestisida yang terkandung dalam makanan:
* Menyebabkan gangguan kesadaran (cognitive dysfunction) seperti sulit mengeja, membaca, menulis, membedakan warna, termasuk berbicara.
* Memperbesar risiko terhadap gangguan fisik otak.
* Salah satu penyebab kanker payudara.
* Berpotensi menyebabkan masalah pada produksi sperma.

b. Ancaman pestisida bagi manusia.
* Mengancam generasi penerus. Anak-anak berpotensi terkena lebih banyak pestisida daripada orang dewasa.
* Pencemaran air tanah.
* Boros energi, banyak energi yang dibutuhkan untuk memproduksi pupuk kimia daripada untuk mengolah dan memanen tanaman.

Sumber: 1

Tulisan terkait:
#Peristiwa #Pertanian #Rangkuman #September
#Mendalami #Pertanian #Bogowonto #Purworejo
#Referensi #Pertanian #Bogowonto #Purworejo
#Integrasi #Pertanian #Bogowonto #Purworejo
#Menikmati #Bogowonto #Pertanian #Purworejo
#Menguliti #Pertanian #Bogowonto #Purworejo
#Mengenali #Pertanian #Bogowonto #Purworejo