GOOGLING..!

Selasa, 28 Mei 2013

#TuronggoTresnoBudoyo #Geliatkan #PurworejoJarKep





Apa jadinya kelak jika pada awalnya sebuah kelompok musik memang sengaja diciptakan untuk bisa berperan lebih di blantika musik Indonesia?

Sebuah pertanyaan yang jawabnya bisa beraneka ragam, terlebih jika menengok banyak kisah dan seluk beluk industri musik negeri ini. Industri berperan besar dalam mempengaruhi peran-peran kelompok-kelompok musik itu kemudian.

Apa jadinya kelak jika pada awalnya sebuah kelompok kesenian kuda lumping memang sengaja diciptakan untuk bisa berperan lebih di lingkungan sekitarnya?

Bisa jadi jawabnya pun bisa beraneka ragam. Tergantung kepada siapa pertanyaan itu dilontarkan. Tergantung pula elemen-elemen yang berperan mempengaruhinya.

Dua contoh pertanyaan dan jawaban atas pertanyaan tersebut semoga bisa sekadar menjadi penggoda. Penggoda atas keingintahuan kita tentang Turonggo Tresno Budoyo. Kelompok kata ini --- Turonggo Tresno Budoyo --- akan lebih menjadi titik perhatian ketimbang elemen-elemen lain dalam semesta pembicaraan kita di sini.

Mari kita telusuri satu persatu. Pertama, adalah kutipan tentang siapa mereka yang tercantum di salah satu Facebook Group, yakni:
 Turonggo Tresno Budoyo
Sekretariat: Warung Cinta. Jl. Jogja Km 5. Popongan Banyuurip, Purworejo
Leadership: Santoso (081215114558)
Artistic Director:Danang Parikesit
"Ora isin Dadi Cah Popongan"
Ora ruwet, Ora mbulet. Macem-macem siram dawet
Say No to Selinthutan
Kedua, silakan nikmati dua file YouTube di atas.

Ketiga, silakan amati dua original graphic design di atas.

Semoga banyak pertanyaan yang akan muncul, yang akan makin menambah keingintahuan kita terhadap kelompok kesenian tradisional ini. Kesenian kuda lumping. Kesenian yang lazim disebut jaran kepang saja oleh saudara-saudara kita yang berkeseharian berbahasa ibu, bahasa Jawa. Atau mungkin ada yang menyebutnya sebagai jarkep, biar terdengar sok keren, mungkin.

;)

[#TuronggoTresnoBudoyo|z104]

Tidak ada komentar: